That's Not Me! Part. 1

“malam ini di ramalalkan akan datang hujan salju dan suhu akan semakin rendah bagi penduduk kota Seoul di mohon berjaga karena akan semakin dingin..” terdengar suara pembawa berita dari ruang TV. Daehyun yang sedang belajar di kamaranya menjadi tidak konsentrasi kepada tugas kuliahnya. Bagaimana tidak, jika mendengar berita seperti itu jika kekasih hatinya sedang berada di luar sana sedang bekerja. Pikiranya kali ini sudah benar-benar kacau apalagi kekasihnya sma sekali tak mebalas pesan yang dikirimkanya, jika dia menghubungi lebih dulu juga tak akan berani karena pasti publik akan mengetahuinya. Kenapa sampai khawatir sampai begitu? Ya karena namja Daehyun adalah seorang entertainer, salah satu member boyband terkenal di Seoul, SUPER JUNIOR. Kekasihnya adalah magnae di Super Junior, yang dikenal sabagai King of Evil atau King of Games diSuper Junior.
TO : My Evil_Kyu
Kyu~ah, ayo balas pesanku!

2 menit, belum ada balasan.
5 menit...
10 menit...
30 menit...
Daehyun menyerah untukmencoba menghubungi Kyuhyun. Akhirnya dia memutuskan untuk keluar menyusul Kyuhyun, segera dia memakai sweater tipisnya dan mengambil topi kesayangannya. Karena terburu-buru dia sampai tidak memakai jaket dan syal. “Oppa aku pergi dulu”, katanya sambil berlalu dari rumah. “Ya! Kau mau kemana? Nanti akan ada badai salju!” kata Hongki, oppa Daehyun. Tapi Daehyun tak mendengarkan dan segera meluncur dengan mobilnya menuju gedung SM ent. Tak berapa lama dia sudah sampai di gedung besar tempat kekasihnya bekerja, dia memilih menunggu sambil duduk di depan mobilnya.
To : My Evil_Kyu
Kyu~ah aku di depan gedung SM sekarang. Keluarlah!

10 menit...
20 menit..
1 jam...
Jangankan menampakkan diri, batang hidungnya saja tidak ada sedari tadi. Daehyun sudah hempir habis kesabaran, saat dia akan beranjak dari tempat itu ad seorang yang menyapanya.
“Hyunie, kau kah itu?” kata seorang itu.
“Ah, ne annyeong Jessica eonnie, Donghae oppa, kalian....” Daehyun menyadari sesuatu.
“ah tidak kami hanya dari coffeshop saja, tidak sedang apa-apa”, Jessica menjelaskan. Tapi mukanya terlihat memerah dan gugup. “ah arra”, kata Daehyun mengerti sesuatu.
“Sedang apa di sini, mencari Kyuhyunkah? Kenapa tidak mesuk saja?” kata Jessica.
“Ah tapi bukannya Kyu sudah pulang dari tadi, katanya ada janji dengan seseorang, kami kira kau”, kata Donghae segera menjawab.
“oppa jika Kyu janjian dengannya lalu sedang apa dia di sini?” kata Jessica menjawab Donghae. “kau tidak memakai jaket atau syal? Ya tuhan! Ini pakai jaket ku nanti kau kedinginan”, kata Jessica melepas jaket luarnya. Dia memakai dua buah jaket, tanpa aba-aba Donghae melepas syalnya san memakaikannya ke leher Jessica, membuat wajah Jessica semakin memerah. Tanpa sengaja mereka bertiga menangkap bayangan sosok orang yang mereka bicarakan tadi, saat itu pula Daehyun akan meneriakkan nama namja itu tapi urung dilakukan. Dia melihat namja yang disayanginya itu kini sedang menggandeng seorang yeoja, sesampainya di depan gedung SM Kyuhyun memasangkan syal yang digunakan pada gadis itu, lali dia pergi.
“sepertinya aku harus segera pulang eonnie oppa”, kata Daehyun menahan tangis. Belum sempat dia beranjak dari tempatnya, tiba-tiba tubuh Daehyun oleng, dan pingsan. Jessica dan Donghae yang sigap segera menolong Daehyun dan membawanya ke rumah sakit dekat gedung SM ent. Saat Daehyun sedang diperiksa Donghae mencoba menghubungi Kyuhyun tapi sambungannya selalu sibuk sampai satu balasan pesan dari Kyuhyun membuat Donghae benar-benar naik pitam.
To : Magnae_evil
Kyu kau mau kuhajar atau ku bunuh!
Cepat kemari, Daehyun membutuhkanmu!
From : Magnae_Evil
Aku sudah tak membutuhkan gadis bodoh itu,
Lagi pula aku sudah mendapatkan yang lebih darinya..
“sepertinya harus ada yang mendapat pelajaran!” kata Donghae kesal, jessica tak berani menyahut karena dia tahu itu hanya akan membuat suasana semakin panas. Terdengar derap langkah dari koridor, dan tak berapa lama datanglah Hongki dengan beberapa member Super Junior. “ bagaimana adikku?” kata Hongki tenang.
“kami masih menunggu dokter”, kata Jessica.
“bagaimana ini bisa terjadi, aku sudah melarangnya keluar padahal akan ada badi salju nanti”, kata Hongki sedikit menyesal. Leeteuk hanya menenangkan Hongki, mengusap punggung Hongki. Donghae masih mencari satu orang yang benar-benar dihajarnya, tapi yang ditunggu tak kunjung datang. Setelah dokter selesai menjelaskan apa yang terjadi pada Daehyun, mereka semua merasa lega. Hongki, Donghae dan Jessica masuk keruang rawat Daehyun, tapi tak berapa lama Leeteuk, Sungmin, Eunhyuk dan Ryewook menyusul.
Meskipun belum siuman, Hongki menyuruh para member Super Junior dan Jessica agar segera pulang karena memang malam sudah larut. Mereka pun mengiyakan permintaan Hongki karena merasa mereka hanya akan mengganggu Daehyun yang sedang beristirahat.

FF_HAPPINESS *part 1*

akhirnya, kalo masih gaje mian ya chingudeul,,
This is my first FF in this blog, please enjoyed....

Author POV ~

Siang itu matahari sedikit sembunyi dibelakang awan, menandakan hari sedikit berawan. ‘semoga hari ini hujan’ kata Hyukjae dalam hati. Dia masih duduk di balkon kamarnya yang terletak di lantai dua rumahnya, dan terus menatap langit sore yang semakin gelap. Tiba-tiba dia merasakan baberapa titik air dari langit turun, dia mengembangkan senyumnya. Dia memang sangat suka hujan. Dia langsung lari ke halaman belakang dan mulai bermain hujan.
“Hyukjae berhenti main hujan, nanti kau sakit”, kata seorang dari dalam rumah.
“Sebentar Noona aku mau bermain sebentar, lagian choco juga senang menemaniku bermain di sini, iyakan choco?” jawab Hyukjae pada wanita itu sambil mengajak Choco *anjingnya Hyukkie* main hujan. Wanita itu adalah kakak perempuan Hyukjae. Seorang yang sangat memperhatikan, menjaga, dan menyayangi Hyuk Jae, namanya Sangmi.
End POV~

*****

Hyuk Jae POV~
Selesai mengerjakan laporan ku, aku memilih bersantai di balkon kamarku. Nama ku Lee Hyuk Jae, aku seorang mahasiswa di Seoul Univercity. Aku memiliki seorang Noona yang cantik bernama Lee Sangmi.
Ternyata langit hampir gelap, selain karena ini sudah sore tapi juga terlihat sedikit mendung. Ada rasa senang dalam hatiku, ‘semoga hari ini hujan’ doaku dalam hati. Ya, memang aku suka hujan, hujan adalah teman ku. Karena hujan bisa menghilangkan bebanku. Aku masih memikirkan tantang Dia yang sekarang sudah tak bersama ku. Tapi aku tetap menyayanginya, bukan salahnya dia pergi dariku. Itu semua salah ku yang nekad melawan kakaknya yang melarang kami bersama, dan membuatnya pindah ke Jepang. Semoga kau bahagia ‘Dia yang di hati ku’.
Tiba-tiba kurasakan beberapa titik air dari langit jatuh ke tangan ku yang sedang bersandar di pinggir balkon. Senyumku langsung merekah, dan tanpa pikir panjang aku langsung berlari ke halaman belakang untuk bermain hujan tentunya. Ku lihat choco, anjing ku yang lucu, di sebelah kolam renang sedang bermain, ku ajak saja dia bermain. ‘hujan buat aku seperti kalian yang bias menghilangkan rasa sedih dan rindu ku padanya’ ucapku dalam hati sambil terus berlari-lari bersama choco dibawah guyuran hujan yang semakin deras.
“Hyuk Jae berhenti main hujan, nanti kau sakit!” kata kakak ku dari ruang tengah yang mengahadap ke halaman belakang.
“Sebentar Noona aku mau bermain sebentar, lagian choco juga senang menemaniku bermain di sini, iyakan choco?” jawab ku sambil melemparkan bola ke arah choco. Aku merasa hatiku bebas dan otakku bias sedikit melupakannya jika sudah bermain hujan.
“Hyuk Jae, ayo masuk! Atau Noona yang seret kau masuk!” Noona kumat lagi cerewetnya. “Ne, sebentar Noona,” kataku yang tetap bermain.
“LEE HYUK JAE ADIKKU YANG NAKAL!!!” kata Noona yang sudah gemas melihat ku.
“A-ara, ara Noona”, aku iyakan saja. Takut kalau Noonan nanti marah, bisa-bisa aku dihukum olehnya.
Noona masuk untuk mengambil handuk. Setelah menyerahkan handuk kepada ku, “Noona aku boleh minta coklat hangat tidak?” pintaku yang tiba-tiba. Noona tidak menjawab tapi ia langsung pergi ke dapur. Aku memutuskan menunggu Noona disambil menonton TV, dan Noona benar-benar membawa dua gelas berisi coklat panas, juga beberapa makanan untuk kami. Noona hanya duduk di sebelah ku tanpa berkata apa-apa. “Noona, bagaimana hubungan mu dengan Jung soo hyung? Aku sudah lama tak melihatnya kemari”, kataku memecah kesunyian.
“Dia sedang sibuk”, Noona menjawab, tapi matanya masih saja menghadap ke layar TV. ‘kau anggap apa aku’ aku mulai kesal. “Noona jawab lah pertanyaanku, ada apa dengan mu?” desakku pada Noona. Noona tidak menjawab dia, malah menundukkan wajahnya kebawah. Aku melihat ada setitik air mata di ujung matanya, dan mengalir secara perlahan. “Waaah! Noona jangan menangis, aku hanya bertanya jika tidak mau jawab tidak apa, tapi jangan menangis, mianhe Noona”, kataku menyesal sambil memeluk Noonaku.
Dia melepaskan pelukanku dan menyeka air matanya,”Tidak apa dongsaengku, Noona hanya rindu padanya sehingga Noona menangis”, kata Noona yang sesekali sesenggukan setelah menangis. “tapi Noona mau bercerita padaku apa yang terjadi?” kataku masih terus bertanya.
Noona mengangguk tapi, “Sekarang bukan saatnya Noona bercerita, nanti kau akan paham dan mengerti apa yang terjadi pada Noona dan Hyungmu itu”, sebenarnya aku belum puas atas jawaban Noona, tapi jika kupaksa nanti aku takut dia menangis lagi. ‘besok aku harus menemui Jung Soo, sehabis kuliah’.
End POV~
~~~~~~~~~~~~~~
Jung Soo POV~
Sudah sore ternyata, tapi Café ini masih ada beberapa pengunjung. Adjushi tidak akan memberiku izin pulang lebih dulu, jika café masih belum benar-benar tutup. Dari pada aku bosan sendiri lebih baik aku mulai bekerja lagi, ku ambil lap yang ada di pantry dan mulai mengelap gelas-gelas dan menatanya dengan baik. Sore ini memang café kami tidak terlalu ramai karena sedang hujan. ‘Hmm’ hujan lagi sudah dua hari ini hujan datang pada saat sore datng, aku seperti merasakan sedikit rasa tenang di hati saat aku mengingat kata Hyuk Jae, ‘jika hujan bisa membawa masalah kita pergi untuk sejenak, dan kita bisa mengalir bersama hujan’. Lamunanku buyar karena ada seorang gadis kecil menghapiriku dan memesan sesuatu.
“permisi, adjushi”, kata gadis kecil itu.
“ada apa gadis cantik?” gemas rasanya melihat gadis itu.
“Aku mau membeli roti ini” katanya sambil menunjuk brownies di etalase toko. “kau mau berapa?” kataku padanya lagi. Dia tak menjawab tapi mengangkat 3jari ditangan kanannya, aku hanya tersenyum.
“untuk siapa kau beli roti ini?” kataku padanya.
“itu untukku satu, dan yang lainnya untuk Onnie dan pacar Onnieku, itu mereka”, dia tersenyum sambil menunjuk kearah sejoli yang sedang mengawasinya sambil tersenyum dari jauh.
“baiklah, kalau begitu mari kuantarkan pesananmu ini ke meja mu”, tawarku yang disambut anggukan dan senyum malaikat gadis kecil itu.
“ini pesanan special dari gadis kecil ini untuk kalian”, kataku pada pasangan itu. “wah jeongmal yeonhee ini untuk Onnie dan Oppa?” kata wanita disebelah anak itu. “Ne Onnie ini untuk kalian”, kata gadis itu.
“gamsahamnida Jung soo hyung”, kata laki-laki itu. “tidak apa, kalian kan pelanggan kami yang setia” kataku pada Sungmin, laki-laki itu. Aku segera pergi kembali ke wilayah kekuasaanku, dibelakang etalase dan mulai menata gelas lagi. Kulihat Hankyung berdiri di belakang mesin kasir, dia sibuk sekali dengan uang-uang itu, padahal dia koki yang handal kenapa adjushi menyuruhnya berdiri di belakang mesin kasir. Dan malah KyuHyun yang bisa dibilang pintar dalam menghitung, yang masakannya tak seberapa dahsyat seperti milik Hankyung malah menjadi koki. Mereka sempat menolak, tapi apa mau di kata pemilik café adalah bos, sekalipun aku manager disana tapi tetap saja dia atasanku.
“Hyung kau mau coklat hangat tidak”, kta Kyuhyun yang tiba-tiba menyadarkan ku dari lamunanku dan terus saja memandang Hankyung. “Hyung kau tidak suka pada Hankyung Hyung kan?” kata Kyuhyun tiba-tiba. Langsung saja kupukul kepalanya, “kau gila, aku masih waras pabo!”. Hankyung yang tadi mendengar kata Kyuhyun langsung menatap kami. “Apa kau kata! dasar koki gila, pergi sana ke kandangmu!” kata Hankyung yang ikut ikut menjitak kepala Kyuhyun.
“aku kan hanya menawarkan coklat panas kenapa aku di pukuli, dasar diskriminasi senior”, kata Kyhyun tak mau kalah. Dia langsung meletakan 2 gelas coklat panas kami dmeja dekat jejeran gelas-gelasku tadi.
“yak, Kyuhyun-a jangan marah. Kami kan hanya bercanda, lagian kau tidak sopa bilang kami saling suka”, kata ku meminta maaf, “tapi tidak dengan memukul kepala ku hyung!” katanya masih ngambek.
“baiklah nanti kubelikan game boy baru untuk mu”, kata Hankyung merayu.
“kalau itu baru bisa di maafkan”, katanya sambil tersenyum. Langsung kulemparkan kain lap yang ada ditangan ku, kearah mukanya, dan tepat sasaran. Aku dan Hankyung tertawa, Sungmin yang tiba-tiba datang, juga tertawa sambil melihat kami dibelakang etalase. “ya hyung jangan ikut-ikutan meledekku”, kata Kyuhyun sambil berjalan ke dapur.
“kalian ini suka sekali mengusilinya hyung”, kata Sungmin sambil mengeluarka Dompet untuk membayar. “Dia yang mulai” kata Hankyung sambil tersenyum.
Selesai dengan urusannya Sungmin dan dua gadisnya tadi segera pamit untuk pulang, karena hujan sudah reda. “Terimakasih atas kunjungannya!” teriakku, yang di balas lambaian dari gadis kecil yang digendong Sungmin.
Kling…kling… bunyi lonceng di pintu café kami, pertanda ada yang datang. “selamat da..”, kata-kataku terputus setelah mengetahui siapa yang datang. “HyukJae, kau kemari”, tanyaku basa basi.
“oh Hyung aku hanya mau mampir sambil bersantai mengerjakan tugas ku sebentar, ada apa hyung?”, katanya sambil tersenyum seperti tidak ada apa-apa.
“oh tidak, hanya saja sudah lama kau tak kemari”, jawabku menutupi kegugupanku. “kau mau pesan apa?” ku tanyakan pesanannya.
“Aku mau strawberry milkshake dan brownise”, dia memesan tanpa melihat buku menu, karena dia memang selalu memesan itu jika datang kemari. “baiklah tunggu sebentar ya”, aku hampir meninggalkannya saat dia memanggilku lagi, “ah, hyung aku mau berbicara dengan mu, kau ada waktu?”, sudah kuduga dia akan mengatakan itu.
“bagaimana nanti malam kau datang ke apatemen ku,karena aku akan pulang jam 8”, kataku memberi jawaban. “baiklah aku akan datang jam 7 lagi nanti untuk menjemputmu, hyung” aku hanya tersenyum sambil mengangguk.
“Kyu itu ada pesanan tapi jangan kau yang buat, biarkan Hankyung yang buat”, perintahku, karena aku tahu Hyuk Jae tidak akan mau milkshake buatan Kyuhyun, dia hanya mau makan brownise buatan Kyuhyun saja.
“siapa yang pesan Hyung?” kata Kyu yang melongo dari pintu dapur, tanpa manjawab aku menunjuk Hyuk Jae yang sudah sibuk berkutat dengan laptopnya. Kulihat senyum merekah dari wajah Kyuhyun, ku jewer kupingnya, “hey tadi kau bilang aku suka Hankyung, sekarang kau malah senyum-senyum melihat dia!” kataku.
“ah tidak, hanya aku sudah lama tak melihat sahabatku ini”, aku sudah tahu kalian itu memang bersahabat, tak usah di ceritakan lagi. Aku langsung menyuruh Hankyung pergi ke dapur untuk membuatkan pesanan HyukJae.
End POV~

TBC~~
tunggu yang laen ya, tapi sekali lagi mian FF saya kalo aneh,,,

I'M BACK!!!!!!

Annyeong all my readers!!
Yap,, sesuai judulnya, saya kembali!
maaf bagi yang mungkin menunggu *blog saya sepi gini, saya ngomong sama siapa ya??*
ya saya hanya mau mengevaluasi diri dari blog saya, memang susah mencari readers jika kita sendiri nggak tahu cara menarik readers itu buat masuk untuk sekedar mendengar uneg-uneg sang Author,, saya juga merasakan hal tersebut karena saya pun seorang owner dan author nggak hanya di blog ini, tapi kenapa ya kalau kita berubah untuk menjadi orang yang baru tanpa mengenal orang-orang yang ada di kehidupan kita yang lama kita tidak akan di perhatikan dengan baik di dunia kita sendiri,
begitupun dunia blogger yang saya gunakan ini *selain ini saya masih punya*

tidak ada orang yang mengenal saya tahu blog ini kecuali beberapa orang yang saya kenal dan saya menjadi teman saya di bolg ini, teteapi kenapa ya terkadang saya merasa blog ini benar-benar sepaerti ruang hapa antara bumi dan angkasa luar...


saya tak mau mebahasnya terus, saya akan mebuat perubahan pada blog ini,,,
1. saya akan mengusahakan untukup-date paling tidak 3hari sekali, (melihat situasi dan kondisi dompet saya juga)
2. posting full about my life, my Idol *SUPER JUNIOR SPECIALLY*, and the other
3. aku bakal bikin blog ini buat ngisi FF aku,,

itu janji saya semoga terlaksana,
AMIENNN!!!

Yang tertunda

huwaaaaaaaaaaaaahhhhh...
sya sudah tak buka rumah saya ini berpa lama ya?!
Really miss U all *readers : ogah ama lo!*,,, saya comback lagi meski nggak bareng SHINee tp saya samakan saja supaya klop!!

saya melewatkan ultah para Oppa karena tak bisa posting di rumah saya yang ini, mana lapy rusak, modem saya pun tak bisa bekerja sama,, *readers : modemnya buang aja*
*author : jangan punya bapak saya itu!*
*readers : ntar tak bliIn yang baru*
*author : beneran **puppy eyes**
*readers : iya! ntar aku bliIn yang udah tinggal kabelnya aja ok*
*author : *nangis sekuat-kuatnya**

yoyoy, yasud comeback to topick! saya harus mengucapakan
SAENGIL CHUKAE KIM RYEOWOOK *my aunty, my mr chocolate*
SAENGIL CHUKAE PARK JUNG SOO *my angel without wings, my go brother*
SAENGIL CHUKAE KIM HEECHUL *my cinderella, my bodyguard*

SAENGIL CHUKAE FOR ALL,,sorry I just can say it for this time,,
but U must know I'll pray for you (Ryeowook oppa, Leeteuk oppa, Heechul oppa) every day can be happy because you, you will brought a goodness all of world side,,
and I Hope god will save you, will give you all of happiness, not make you cry, and not hurt all of you...
and I hope you can get a lot of love from your live...


Once again I just wanna say to you
SAENGIL CHUKAE,
HAPPY BIRTHDAY
SELAMAT ULANG TAHUN,
For you saranghaneun RYEOWOOK oppa
For you saranghaneun LEETEUK oppa
For you saranghaneun HEECHUL oppa

Saranghanda uri SUPER JUNIOR, proud be an E.L.F

SUPER JUNIOR ~ BOOM BOOM

Meori buteo balggeut ggaji neoreul gamssan Luxury da
Hu~ nunbusyeo geu nuga gamhi nege son daegetna

Muni yeolrigo (ooh~no) geu yebbeun eolgulro misojochado eobseo Oh My God~
Yeotaeggeot jal ddwideon simjangi Boom Boom Boo Boom Boom

Imi ggaemun chokollit ibdo an daetdeon geu jane
Geuddae geu sungan nae nune boin noel jiuji mothae andwae

Twinkle Twinkle Little Star jabgien ddeugeoun geunyeoga nabbeuge boyeo ggeulryeotdago bwabwa nae mali teulryeotna
Almyeon dwaetgo go go go go geunyeoman chyeoda bo bo bo bo bwa
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop! 
Neomu yebbeun ge joeilbbun

Dasi bwado heum jabeul de hana eobneun wanbyeokhan dwitmoseub woo~ chanbarami ssaengssaeng jabiran eobguna
Domuji manmanchiga aneun geunyeoin geol malgeoneun sungan naga ddeoleojil geol

Ireojido jeoreojido mothan sai aggaun siganman heureunda
Geuddae geuddae nae nune nune boin beol jiuji mothae andwae

Twinkle Twinkle Little Star jabgien ddeugeoun geunyeoga nabbeuge boyeo ggeulryeotdago bwabwa nae mali teulryeotna
Almyeon dwaetgo go go go go geunyeoman chyeoda bo bo bo bo bwa
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop! 
Neomu yebbeun ge joeilbbun

Naega eoriseokji geu nuga bwado jeoldae sunsuhalsu eobji wae nan eokjiburineun geonji
Eochapi amudo gatji mothal tende maliji If I aint got you nae ibmatchumeun amu pilyo eobneun
Sachiil bbun bbeonbbeonhan nae songgeuteun imi neol manjineunde neon silji aneun nunchi

Twinkle Twinkle Little Star jabgien ddeugeoun geunyeoga nabbeuge boyeo ggeulryeotdago bwabwa nae mali teulryeotna
Almyeon dwaetgo go go go go geunyeoman chyeoda bo bo bo bo bwa
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop! 
Neomu yebbeun ge joeilbbun
Almyeon dwaetgo go go go go geunyeoman chyeoda bo bo bo bo bwa
Neon dasi malhae nabeeun nabbeun nabbeun ha aniya Stop! 
Neomu yebbeun ge joeilbbun

WHY?

Why you all can’t see my heart. It’s hurt about what you said, and I’ll going down if you say that to me, my heart is fell so hurting. In this world what do you think can make you understood how about my other side from my heart. Yes, I say about heart not about liver. Do you think all of you is a good reason to make me like this? It’s wrong. You’ll just make me more and more so hate you all.

Can you tell me, what you want from me?

credit by : pamouzz
             hyukpamouzz.blogspot.com

SUPER JUNIOR_BONAMANA

ddanddaranddan ddanddaranddan ddanddaranddan ddadaddarabba
ddanddaranddan ddanddaranddan ddanddaranddan ddadaddarabba
Neon alkkamalkka alkkamalkka neomu yebbeun miina
Nal michyeotdago malhaedo nan niga jotda miina
Nuga jeonhaejwo my baby, to my baby naega yeogi itdago malya
Gidarinda malya (Baby, you turn it up now)
Neon gatabuta gatabuta mal jeon haera miina
Ni maeumeul gajeotdamyeon geunyang naneun salmui winner
I sesangui ichiran ichiran yonggi itneun jareul ddara na gateun nom malya
Yetmare say, yeolbeon jjigeumyeon neomeoganda eusseuk eusseuk eusseuk
Geunyeoneun gangjeok kkeuddugeopda bbijuk bbijjuk bbijjuk
Nan eoddeokhalkka eoddeokhalkka geunyeomani nae gwansimingeol geol geol
Bounce to you, Bounce to you
Nae gaseumeun neol hyanghae japhil sudo eopseul mankeum ddwigo itneungeol
Break it down to you, Down to you
Nae gaseumi neo neol gatji mothandamyeon meomchul georanda (nal barabwara)
Bolkkamalkka bolkkamalkka bolkkamalkka gateun namja
Bonchemanche bonchemanche bonchemanche doraseo bwado
Bogobwado bogobwado bogobwado na bakke eopda
Bonamana bonamana bonamana (baby, you turn it up now)
Mwol salkka salkka salkka salkka neoreul wihan seonmul
Oh michigetda saenggakman haedo joahhal ni moseup
Listen girl!johahae Baby girl! saranghae
namani neoreul wihan namja Deureojwo bwa neoreul hyanghan gobaek
Nae Mamui say aeman taeuji malgo jebal kkeudeok kkeudeok kkeudeok
i noryeok jeongdomyeon narado guhae giteuk giteuk giteuk
Nan eoddeokharago eoddeokharago geunyeomani nae jeonbuingeol geol geol
Bounce to you, Bounce to you
Nae gaseumeun neol hyanghae japhil sudo eopseul mankeum ddwigo itneungeol
Break it down to you, Down to you
Nae gaseumi neo neol gatji mothandamyeon meomchul georanda (nal barabwara)
Bolkkamalkka bolkkamalkka bolkkamalkka gateun namja
Bonchemanche bonchemanche bonchemanche doraseo bwado
Bogobwado bogobwado bogobwado na bakke eopda
Bonamana bonamana bonamana (baby, you turn it up now)
Nan deudieo michilgeoya pokbalhae beoril geoya
Deo mot chamgesseo geunyeomanui milgo danggigi
O jinjja michilgeoya nuga jom mallyeobwa bwa
Ireokhe himdeul georan geol nuga malhaesseoyatji
(It’s) True, true nae gamjeongeun gal gosi eopseo
Nege matchwo beoringeol neon jal aljanni
How to keep loving you?
Naega jinjja nege jalhalge idaero nal sseokhyeo dujima
Gidarinda miina!Hope you’ll step to me, step to me
Saranghanda miina! Bring it, sign to me, sign to me
HaHaHaHa HaHaHaHaHa Geunyeoga imi nal barabol junbiga dwae isseotnabwa
Bounce to you, Bounce to you
Nae gaseumeun neol hyanghae japhil sudo eopseul mankeum ddwigo itneungeol
Break it down to you, Down to you
Nae gaseumi neo neol gatji mothandamyeon meomchul georanda (nal barabwara)
Bolkkamalkka bolkkamalkka bolkkamalkka gateun namja
Bonchemanche bonchemanche bonchemanche doraseo bwado
Bogobwado bogobwado bogobwado na bakke eopda
Bonamana bonamana bonamana (baby, you turn it up now)